Salam bahagia untuk siapa saja yang membaca tulisan ini. Semoga
Allah mencurahkan rahmat nya untuk kita semua J
amin.
Ramadhan dengan segala keistimewaannya telah pergi
meninggalkan kita. Bulan penuh berkah yang memberi kesan indah untuk umat muslim.
Matahari tenggelam di sore 29 ramadhan, dari kejauhan terlihat langit oren
kemerahan memberi pancaran yang sangat indah bagi alam semesta . tanpa disadari
mata pun ikut memerah menahan air mata yang akan keluar melihat fenomena ini. Sungguh
betapa besarnya kekuasaan-Mu Allah. tak ada yang bisa menandingi indahnya
setiap ciptaanMu.
Sedih rasanya
meninggalkan ramadhan yang suci ini, ingin rasanya setiap hari adalah puasa,
setiap bulan adalah ramadhan, setiap malam adalah tarawih dan tadarus, setiap 2
pertiga malam adalah tahajjud dan tadabbur Al-Quran, setia menantikan azan
subuh setelah waktu imsak , berusaha tidak tidur diwaktu2 tersebut. Indahnya menahan
dikala berpuasa, serta nikmatnya makan dan minum dikala berbuka puasa, menjaga
mulut,mata,hati demi pahala puasa .
Namun apa daya, waktu yang diharapkan dapat diputar kembali,
pergi begitu saja tanpa seakan peduli. Disore 29 ramadhan, matahari tenggelam
diselimuti langit oren kemerahan, sejenak pandangan tertunduk lesu menahan air
mata yang akan jatuh, seraya berdoa semoga Allah kembali mempertemukan ku,
keluargaku, teman2ku, saudara2ku, dengan ramadhan tahun depan. Amin,
Ramadhan berlalu syawal menyapa J
Allahuakbar… allahuakbar… allahuakbar
Lailahailallahuallahuakbar, allahuakbar walillah ilhamd,
Kalimat suci yang seketika membuat tubuh ini merinding
ketika mendengarnya, dengan nada dan irama yang khas kalimat ini sungguh sangat
ajaib ,tetesan air mata akhirnya jatuh perlahan ketika lafadz ini kuucapkan
perlahan, sungguh Engkau maha besar ya Allah. malam itu, semua umat islam memuji
dan mengagungkan kebesaranMu, bersuka cita menyambut hari kemenangan, tak sabar
menantikan keadaan diri menjadi fitri kembali.
Momen idul fitri yang sangat indah, berkumpul bersama
keluarga, bersilaturrahmi dengan handai taulan. Saling memaafkan satu sama
lain, benar benar indah bahkan sangaaaat indah . semakin terasa bahwa nikmat
Allah itu memang tidak bisa dihitung, semakin terasa bahwa Allah selalu
memberikan pelajaran atas apa yang diperintahkanNya. Setelah lebih kurang satu
bulan berperang menahan berbagai macam godaan, Allah memberikan kita hari
kemenangan, dimana semua umat manusia saling maaf memaafkan,dan kembali
kekeadaan fitri. Subhanallah… sungguh itu merupakan siklus nyata yang telah
dirancang sedemikian sempurnanya oleh Allah untuk umat Nya .
Semoga tetap dalam keberkahan, pertemukan kami dengan
ramadhan tahun depan ya Allah. dan selamat hari raya Idul Fitri 1434 H untuk
saudara seimandan seakidah dimanapun kalian berada :)
Salam bahagia,
RSYF, 2142-
Komentar
Posting Komentar