Langsung ke konten utama
ANDAI INI ADALAH RAMADHAN TERAKHIRKU ?? :(

Marhaban Ya Ramadhan ^^
alhamdulillah, Allah masih memperkenankan diri ini untuk kembali bertemu dengan tamu suci nan agung RAMADHAN 1434 H. Alhamdulillah, segala puji bagiMu ya Allah.
terbesit satu pertanyaan dalam diri ini. Apakah ramadhan kali ini akan lebih baik dari ramadhan sebelumnya ?? pertanyaan ini sering terlintas di fikiran, setiap ramadhan tiba. hanya Allah yang mengetahui, hanya Allah yang bisa menilainya. Namun, niat dalam hati ini tidak pernah berubah hanya untuk satu tujuan ingin menjadi insan taqwa , ingin mendapat predikat itu, TAQWA. tapiiiiiii... hmm, manusia selalu berambisi, ingin mencapai ini, itu dan sebagainya. menyusun berbagai macam rencana dan berbagai macam target agar ramadhan tidak dilalui begitu saja, tidak ingin ramadhan terlewati sia-sia tanpa sebuah pencapaian. hal ini tentu saja dilatarbelakangi oleh sebuah pertanyaan ," APAKAH DIRI INI MASIH BISA BERTEMU DENGAN RAMADHAN YANG AKAN DATANG?", pertanyaan ini dijawab oleh sebuah pernyataan yang sangat tegas: "TIDAK ADA YANG BISA MENJAMIN!"  umur manusia hanya Allah yang tahu, lantas pertanyaan dan pernyataan ini bermuara pada satu kesimpulan , yaitu : "BELUM TENTU KITA AKAN BERTEMU DENGAN RAMADHAN SELANJUTNYA, MAKA LAKUKAN YANG TERBAIK DIRAMADHAN KALI INI, ANGGAP INI ADALAH RAMADHAN TERAKHIR BAGIMU ". Hmm.. Ramadhan terakhir ?? jika berbicara akhir, kembali terbesit dalam diri ini ingin sekali mengakhiri sesuatu dengan baik.
Ramadhan identik dengan ibadah. beribadah dengan sebaik-baiknya mungkin dapat menjadikan ramadhan lebih bermakna, tidak terlewat begitu saja. Namun, menimbulkan semangat untuk beribadah secara maksimal di bulan ramadhan tidaklah mudah, terlebih lagi dengan kondisi lapar, haus dan sebagainya. tapi, kembali lagi pada niat diri masing-masing, LURUSKAN NIAT. luruskan niat agar ibadah dapat dijalani dengan ikhlas, lillahita'ala. setelah niat telah benar-benar lurus, maka hati tergerak dan otak berfikir untuk menyusun berbagai rencana dan target untuk ramadhan kali ini, contohnya,puasa full, shalat wajib full, tarawih dan witir full, tadarus oke, sedekah ga tinggal, hafal Al-Qur'an, Dhuha dan tahajud ga bolong. subhanallah :) hmm andai itu bisa relaksana dengan baik dan benar*perkenankan ya Allah, bismillah Insya Allah*. tentunya semua muslim ingin memiliki target2 tersebut untuk mengisi hari-hari di bulan ramadhan , namun terkadang banyak yang menghalangi tercapainya target target tersebut, awal-awalnya begitu bersemangat, begitu antusias, begitu ingin melakukan yang terbaik. tetapi lama kelamaan, di ujung-ujung ramadhan semangat itu memudar, antusias hilang dan niat ingin melakukan yang terbaik  pun berlalu begitu saja. hmm... semoga kita tidak seperti itu.
jadikan ramadhan kali ini sebagai momen untuk berbenah dan memperbaiki diri agar menjadi manusia yang lebih baik, sucikan hati agar ibadah senantiasa bernilai pahala, luruskan niat agar predikat insan taqwa dapat kita raih. selalu tanamkan dalam hati "ANDAI INI ADALAH RAMADHAN TERAKHIRKU "

Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1434 H untuk semua saudara seiman dan seakidah :), semangat ibadahnya, semangat untuk mencapai predikat insan taqwa ^_^ ramadhan mubarak !

#mohon maaf jika ade kate yg kurang berkenan,udah lame ga nulis jadi alur nya agak berantakan :D tidak ada maksud menggurui, karena sejatinya saye masih harus banyak belajar. mari sama-sama kite belajar hehe#
wassalam ............. ^_^

-ririnsyf-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bismillahirrahmanirrahim...

Kisah uang Rp 1000 dan Rp 100.000 Uang Rp 1000 dan Rp 100.000 sama2 terbuat dari kertas, sama2 dicetak dan dari Bank Indonesia..Pada saat bersamaan mereka keluar dan berpisah dari Bank dan beredar dimasyarakat.. 3 bulan kemudian mereka bertemu lagi secara tidak sengaja didalam dompet seorang pemuda.. Kemudian diantara kedua uang tsb terjadilah percakapan yg Rp 100.000 bertanya kepada yg Rp 1000, ..."kenapa badan kamu begitu lusuk,kotor,dan bau amis...?" dijawablah olehnya "karena aku begitu keluar dari Bank langsung ditangan orang2 bawahan dari tukang becak, tukang sayur, penjual ikan dan ditangan pengemis" lalu Rp 1000 bertanya balik pada Rp 100.000," Kenapa kamu kelihatan begitu baru,rapi dan masih bersih?" dijawabnya, "karena begitu aku keluar dari Bank, langsung langsung disambut perempuan cantik dan beredarnya pun di restauran mahal, di Mall dan juga dihotel-hotel berbintang serta keberadaanku selalu dijaga dan jarang keluar dari domp...

Pengelompokkan dan Kegunaan polimer

A.   Bagaimana Cara Mengelompokkan Polimer ? Dari berbagai jenis polimer yang banyak kita jumpai, polimer dapat digolongkan berdasarkan asalnya, pembuatannya, jenis monomer, sifatnya terhadap panas dan reaksi pembentukannya. a.       Penggolongan polimer berdasarkan asalnya             Berdasarkan asalnya, polimer dapat dibedakan atas polimer alam dan polimer sintesis. 1)      Polimer Alam       Polimer alam adalah polimer yang terdapat di alam dan berasal dari makhluk hidup. Contoh polimer alam dapat dilihat pada table di bawah ini No Polimer Monomer Polimerisasi Contoh 1. Pati/amilum Glukosa Kondensasi Biji-bijian, akar umbi 2. Selulosa Glukosa Kondensasi Sayur, Kayu, Kapas 3. Pro...

hadist maudhu

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar belakang Seluruh umat islam sepakat bahwa hadist merupakan salah satu sumber hokum islam, dan seluruh umat islam diwajibkan mengikutinya.Meski begitu besarnya fungsi dan kedudukan Hadis sebagai sumber ajaran Islam setelah Alquran al-Karim, namun seperti dicatat dalam sejarah, ternyata penulisan dan kodifikasi Hadis secara resmi baru dimulai pada masa khalifah Umar bin Abdul Aziz. Begitu lamanya rentang antara waktu sejak meninggalnya Rasulullah saw. hingga waktu kodifikasi Hadis. Dalam perjalanan sejarah Hadis, banyak muncul Hadis-Hadis palsu yang diterbitkan oleh beberapa golongan untuk tujuan tertentu baik politik. Makalah ini akan menguraikan tentang Hadis palsu dan beberapa kajian yang berkaitan dengannya. B.      Rumusan masalah 1.       Apa yang dimaksud dengan   hadis maudhu? 2.       Apa yang melatar belakangi munculnya hdist maudhu...