Langsung ke konten utama

Inspirasi Islami


# Hanya engkau yang mampu melakukannya Wahai Hatim.. #

'Isham bin Yusuf pernah mendatangi majelis Hatim Al 'Asham kemudian bertanya, wahai Hatim Al 'Asham bagaimanakah engkau melaksanakan shalat ?

Hatim Al 'Asham menoleh ke arah 'Isham bin Yusuf lalu menjawab, jika datang waktu shalat maka saya segera berwudhu baik secara dzahir maupun bathin.

Apa yang engkau maksudkan dengan wudhu secara bathin ? tanya 'Isham bin Yusuf

Jika wudhu secara dzahir adalah membasuh anggota wudhu dengan air, maka wudhu secara bathin adalah membasuh anggota wudhu dengan tujuh perkara, yaitu,
taubat,
penyesalan,
meninggalkan dunia,
meninggalkan pujian makhluq,
meninggalkan wibawa,
meninggalkan kedengkian dan
meninggalkan hasad, jawab Hatim Al 'Asham.

Kemudian Hatim melanjutkan, setelah itu saya pergi ke masjid dan mempersiapkann anggota tubuh dan menghadap ke arah kiblat. Pada saat itu saya berdiri diantara rasa harap dan cemas, dan saya merasa bahwa Allah melihatku. Saya merasakan seakan-akan syurga ada disebelah kananku, neraka di sebelah kiriku, sedangkan Malaikat Maut ada di belakangku, dan aku merasa seakan-akan meletakkan kedua kakiku di atas shirat al mustaqim dan pada saat itu aku menganggap bahwa shalat yang aku laksanakan adalah shalat terakhirku. Kemudia aku berniat dan takbir dengan sebenar-benarnya, membaca bacaan shalat dengan penuh perenungan, ruku' dengan penuh kerendahan dan sujud dengan penuh perasaan hina di hadapan Allah, tasyahhud dengan penuh harap serta salam dengan penuh keikhlasan.

Seperti itulah shalat yang aku lakukan sejak tiga puluh tahun terakhir ini, jelas Hatim Al 'Asham.

'Isham bin Yusuf tertegun dan menangis sambil berkata, yang demikian itu hanya engkau yang mampu melakukannya dalam masa saat ini, wahai Hatim.


fb-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bismillahirrahmanirrahim...

Kisah uang Rp 1000 dan Rp 100.000 Uang Rp 1000 dan Rp 100.000 sama2 terbuat dari kertas, sama2 dicetak dan dari Bank Indonesia..Pada saat bersamaan mereka keluar dan berpisah dari Bank dan beredar dimasyarakat.. 3 bulan kemudian mereka bertemu lagi secara tidak sengaja didalam dompet seorang pemuda.. Kemudian diantara kedua uang tsb terjadilah percakapan yg Rp 100.000 bertanya kepada yg Rp 1000, ..."kenapa badan kamu begitu lusuk,kotor,dan bau amis...?" dijawablah olehnya "karena aku begitu keluar dari Bank langsung ditangan orang2 bawahan dari tukang becak, tukang sayur, penjual ikan dan ditangan pengemis" lalu Rp 1000 bertanya balik pada Rp 100.000," Kenapa kamu kelihatan begitu baru,rapi dan masih bersih?" dijawabnya, "karena begitu aku keluar dari Bank, langsung langsung disambut perempuan cantik dan beredarnya pun di restauran mahal, di Mall dan juga dihotel-hotel berbintang serta keberadaanku selalu dijaga dan jarang keluar dari domp...

Pengelompokkan dan Kegunaan polimer

A.   Bagaimana Cara Mengelompokkan Polimer ? Dari berbagai jenis polimer yang banyak kita jumpai, polimer dapat digolongkan berdasarkan asalnya, pembuatannya, jenis monomer, sifatnya terhadap panas dan reaksi pembentukannya. a.       Penggolongan polimer berdasarkan asalnya             Berdasarkan asalnya, polimer dapat dibedakan atas polimer alam dan polimer sintesis. 1)      Polimer Alam       Polimer alam adalah polimer yang terdapat di alam dan berasal dari makhluk hidup. Contoh polimer alam dapat dilihat pada table di bawah ini No Polimer Monomer Polimerisasi Contoh 1. Pati/amilum Glukosa Kondensasi Biji-bijian, akar umbi 2. Selulosa Glukosa Kondensasi Sayur, Kayu, Kapas 3. Pro...

hadist maudhu

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar belakang Seluruh umat islam sepakat bahwa hadist merupakan salah satu sumber hokum islam, dan seluruh umat islam diwajibkan mengikutinya.Meski begitu besarnya fungsi dan kedudukan Hadis sebagai sumber ajaran Islam setelah Alquran al-Karim, namun seperti dicatat dalam sejarah, ternyata penulisan dan kodifikasi Hadis secara resmi baru dimulai pada masa khalifah Umar bin Abdul Aziz. Begitu lamanya rentang antara waktu sejak meninggalnya Rasulullah saw. hingga waktu kodifikasi Hadis. Dalam perjalanan sejarah Hadis, banyak muncul Hadis-Hadis palsu yang diterbitkan oleh beberapa golongan untuk tujuan tertentu baik politik. Makalah ini akan menguraikan tentang Hadis palsu dan beberapa kajian yang berkaitan dengannya. B.      Rumusan masalah 1.       Apa yang dimaksud dengan   hadis maudhu? 2.       Apa yang melatar belakangi munculnya hdist maudhu...